Ternyata Awan Cumulonimbus sudah dijelaskan dalam Al-Qur'an.
Kepala Balitbang Kemenag Makassar, KH Hamzah Harun Al Rasyid MA,
menyebar isyarat Al-Quran tentang Cumulonimbus melalui akun Facebooknya,
Kamis (1/1/2015) malam.
"Subhanallah, Nabi Muhammad SAW 1400
tahun silam tanpa pesawat, tanpa satelit dan tanpa teropong, tanpa
teknologi dapat menjelaskan jenis awan Cumulonimbus yang dituliskan
dalam kitab Al-Quran," kata alumnus Pondok Pesantren As'adiyah dan
Universitas Al Azhar Mesir itu.
Mantan dosen Fakultas Tarbiyah UIN Alauddin Makassar itu kemudian mengajak membaca Al-Qur'an Surah An-Nur : 43
Artinya:
Tidaklah
kamu melihat bahwa Allah mengarak awan, kemudian mengumpulkan antara
(bagian-bagian)nya, kemudian menjadikannya bertindih-tindih, maka
kelihatanlah olehmu hujan keluar dari celah-celahnya dan Allah (juga)
menurunkan (butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari
(gumpalan-gumpalan awan seperti) gunung-gunung, maka ditimpakan-Nya
(butiran-butiran) es itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan
dipalingkan-Nya dari siapa yang dikehendaki-Nya. Kilauan kilat awan itu
hampir-hampir menghilangkan penglihatan.
"Pakar dirgantara mengatakan dalam awan Cumulonimbus terdapat butiran
es yang menyebar, dan badai petir yang mengkilat, kalau butiran es itu
masuk ke engine maka dapat menyebabkan engine mati," jelas Kiai Hamzah
Harun.
Pakar uji
terbang dari FlightFocus Setyo Soekarsono mengatakan bila mana pesawat yang melewatinya tak akan
mampu bertahan di dalam pusaran awan cumulonimbus yang dingin dan
bermuatan petir. Pesawat yang terjebak awan cumulonimbus akan kehilangan
ketinggian dengan sangat cepat. Ia mengibaratkan pesawat di dalam awan
cumulonimbus layaknya kertas yang diombang-ambing angin.
Penjelasan di Wikipedia tentang Cumulonimbus (Cb) adalah sebuah awan vertikal menjulang (keluarga D2) yang sangat tinggi, padat, dan terlibat dalam badai petir dan cuaca dingin lainnya. Kumulonimbus berasal dari bahasa Latin, "cumulus" berarti terakumulasi dan "nimbus" berarti hujan. Awan ini terbentuk sebagai hasil dari ketidakstabilan atmosfer. Awan-awan ini dapat terbentuk sendiri, secara berkelompok, atau di sepanjang front dingin di garis squall. Awan ini menciptakan petir melalui jantung awan. Awan kumulonimbus terbentuk dari awan kumulus (terutama dari kumulus kongestus) dan dapat terbentuk lagi menjadi supersel, sebuah badai petir besar dengan keunikan tersendiri.
Sumber:
- Al-Qur'an Surah An-Nur : 43
- Wikipedia
- TribunNews
Ngulik Computer - "Al-Qur'an Surah An-Nur Ayat 43 Menjelaskan Awan Cumulonimbus"
Published :
2015-06-16T12:00:00+07:00
Title : Al-Qur'an Surah An-Nur Ayat 43 Menjelaskan Awan Cumulonimbus
Rating :
5 On
2014 reviews